Bisnis digital adalah proses penerapan teknologi digital untuk menemukan kembali model bisnis dan mentransformasikan produk perusahaan dan pengalaman pelanggan—menginovasi produk yang menciptakan nilai baru dan menghubungkan orang dengan berbagai hal, wawasan, dan pengalaman. Bisnis digital memungkinkan perusahaan untuk lebih melibatkan pelanggannya umtuk menemukan kembali cara mereka berinteraksi dengan pelanggan, karyawan, dan mitra mereka. Selain itu bisnis digital juga dapat menciptakan model bisnis yang disruptif,menciptakan dan membangun produk, layanan yang inovatif, pendekatan masuk ke pasar. Pada ahirnya bisnis digital memungkinkan bisnis dapat menghasilkan pertumbuhan baru, diferensiasi yang spesifik dan nilai ekonomi yang nyata.
Pendekatan bisnis digital adalah dengan menggunakan data science, desaign thinking, serta pengetahuan tentang industri dan proses yang mendalam. Melalui aspek-aspek tersebut bisnis digital dapat dijalankan dengan menggabungkannya dengan kemampuan teknologi untuk menyatukan aspek fisik dan virtual perusahaan secara komprehensif di setiap bagian. Dengan menerapkan big data dan artificial intelligence (AI), bisnis dapat menemukan wawasan pasar yang dapat kita tindak lanjuti, mengembangkan model bisnis baru dan strategi masuk ke pasar, merancang prototipe dan menciptakan pengalaman bagi pelanggan.
Menciptakan bisnis digital memerlukan komponem komponem pwnting yang meliputi AI, rekayasa digital,, strategi digital, interaktif dan internet.
AI dapat dimanfaaktkan untuk melihat dan me gantisipasi perubahan pasar, mengantisipasi keinginan pelanggan, dan melakukan perkiraan lebih cepat dan akurat untuk menghadapi dan mengungguli pesaing. Melalui AI kita dapat mengetahui apa yang terjadi dipasar berikut dengan alasannya,, sehingga kita dapat menentukan keputusan terbaik yang harus diambil. Selanjutnya, perusahaan idapat membuatmodel pada setiap aspek operasinya untuk memecahkan hasil multi-tujuan bahkan dalam kondisi yang paling rumit sekalipun.
Rekayasa digital diuoayakam untuk menstimulus atau mengubah perilaku pelanggan, memungkinkan inovasi cepat yang meluncurkan merek baru dan teknologi pertama atau me jadi trnd setter di industri yang dapat memenuhi ekspektasi pelanggan.
Tumbuhnya alat-alat digital, berdampak pada meningkatnya jumlah permintaan pelanggan dan meningkatnya tekanan internal perusahaan untuk untuk enghadirkan produk dan layanan digital. Menerapkan strategi digital yang efektif di lingkungan TI front-off, middle-office, dan back-office sangatlah penting agar tetap relevan terhadap tuntutan pasar/konsumen.
Menciptakan pengalaman interaktif harus diirancang dengan baik. Ini dapat dimulai dengan menyelaraskan sistem dan profil atau histori perusahaan, menggunakan proses yang didasarkan pada filosofi bahwa setiap pengalaman manusia harus didasarkan pada apa yang dirasakan orang, apa yang mereka butuhkan lebih dari apa yang mereka inginkan dan apa yang diperlukan untuk mewujudkannya. (tujuan).
Internet menjadi bagian penting dalam bisnis digital. Produk dan solusi cerdas yang didorong oleh Internet of Things (IoT) dan hadirnya 5G akan segera menyentuh setiap aspek kehidupan kita. Di seluruh industri, perusahaan yang menghubungkan produk, operasional dan produksi, perusahaan menciptakan kecerdasan yang dapat ditindaklanjuti memberikan peningkatan efisiensi, peningkatan produktivitas, dan transformasi produk.